SANGATTA – Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah pertama (SMP) Se-Kecamatan Sangatta Utara dan Selatan dipusatkan di SDN 007 Sangatta Utara, Kutai Timur (Kutim).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim Mulyono menyebut pentingnya MPLS untuk membangun kesadaran belajar siswa. Termasuk membentuk karakter, kebiasaan sehat dan kesadaran belajar sejak dini.
“Menumbuhkan semangat belajar anak. Termasuk menciptakan keakraban antara siswa, guru dan lingkungan sekolah,” kata Mulyono saat diwawancarai awak media Senin (14/7/2025).
MPLS juga bertujuan menumbuhkan rasa ingin tahu dan semangat belajar anak. Sekolah harus menjadi rumah kedua yang membuat mereka betah. “Menciptakan suasana sekolah yang aman, nyaman dan menyenangkan,” sebutnya.
Kegiatan MPLS untuk jenjang PAUD/TK berlangsung lima hari, sementara jenjang SD dan SMP berlangsung tiga hari. Kegiatan MPLS merupakan pondasi awal sebelum siswa menjalani proses pembelajaran penuh. Peserta didik mampu beradaptasi dan mengenal lingkungan sekolah.
“Terpenting menanamkan nilai-nilai dasar dan membentuk kesiapan mental siswa untuk mengikuti pembelajara,” papar Mulyono lagi.
Selain orientasi ruang dan jadwal belajar juga penanaman pola hidup, mendorong anak untuk berani berinteraksi dan bersosialisasi. “Sekolah diharapkan mampu menjadi ruang yang diterima anak-anak. Membentuk landasan positif bagi perjalanan belajar siswa,” tutup Mulyono.
