KEDIRI,Newscakrawala.id
Perjudian kembali marak lagi di wilayah hukum Polrest Kediri,salah satunya perjudian kalangan ayam dan dadu di kawasaan Kendal Doyong Kandat kabupaten Kediri sangat meresahkan masyarakat.
Pemerhati masyarakat Kediri Sawung Aris Prabowo menyoroti akan perjudian di wilayah hukum Polrest Kediri yang saat ini lagi marak ,hal ini bisa menimbulkan dampak sosial,akan meningkatnya tindak kriminal di wilayah Kediri,ucapnya pada Senin (15/7/2024).
Sawong menambahkan bahwa perjudian saat ini menjadi atensi kepolisian termasuk sabung ayam yang sedang mengalami popularitas dan minat yang tinggi di kalangan masyarakat saat ini,kata Sawong pada media.
Sawong menjelaskan, jadi segala bentuk kegiatan perjudian termasuk sabung ayam juga secara tegas dilarang oleh hukum yang berlaku, yaitu KUHP. Hal ini sangatlah jelas diatur dalam Pasal 303 bis ayat (1) ke-2 KUHP Jo. Pasal 1 Peraturan Pemerintah RI Nomor 9 Tahun 1981 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1974 tentang Penertiban Perjudian,jelasnya.
“Dampak dari perjudian sabung ayam ini sangat merugikan bagi masyarakat sekitar dan juga bagi masyarakat umum,”tukasnya.
“Pada dasarnya,semua bentuk perjudian mengganggu ketertiban, keamanan, dan keamanan masyarakat. Apalagi anak-anak sekitar juga sangat terpengaruh olehnya bila dibiarkan seperti ini, mereka cenderung akan meniru perilaku tindak pidana perjudian yang mereka saksikan di sekitar mereka, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kerugian materil dan moral bagi mereka yang terlibat,”sebut Sawong.
Sawong berharap kepada jajaran Polrest Kediri untuk segera menindak dengan tegas tempat perjudian tersebut yang dikelola oleh sekelompok bos judi sabung ayam,harap Sawong yang juga pegiat hukum di Kediri.
“Jangan sampai nanti masyarakat disekitar Kandat bertindak sendiri secara anarkis,”tegasnya Sawong.

Warga masyarakat lingkungan sekitar kalangan sabung ayam mengaku ke awak media “, kami sebenarnya merasa resah dengan adanya perjudian dan sabung ayam di lingkungan Kendal doyong Kandat ini,tapi kami tidak bisa berbuat apa,takut nanti ada ancaman dari orang orang itu,ucap salah satu warga Kandat yang meminta namanya tidak disebutkan,ucapnya. ( team ).