BONTANG – Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni secara resmi membuka kegiatan High Level Meeting & Kick Off Kredit Bontang Kreatif yang digelar di Mall Pelayanan Publik (MPP) Pasar Taman Rawa Indah, Rabu (18/6/2025).
Kegiatan ini menjadi langkah strategis Pemerintah Kota Bontang dalam memperluas akses pembiayaan bagi pelaku usaha mikro dan mendorong penguatan sektor ekonomi kreatif lokal.
Acara tersebut turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Direktur Pengawasan Perilaku PUJK OJK,Mishar Bonowisanto, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia,Bayu Adi Herdianto, perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Pemimpin Divisi Kredit Ritel & Konsumer Bank Kaltimtara,Syamsu Alam, Pimpinan Bankaltimtara Cabang Bontang,Arie Herlambang, Staf Ahli Bidang Pembangunan Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Asdar Ibrahim, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Lukman, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat dan Lurah, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bontang, pelaku UMKM, pedagang pasar, kelompok binaan, dan masyarakat umum.
Dalam sambutannya, Wali Kota, Neni menyampaikan bahwa Kredit Bontang Kreatif merupakan bagian dari 120 program unggulan Pemerintah Kota Bontang yang tertuang dalam RPJMD 2025–2029. Fokus utama program ini adalah pada pengentasan kemiskinan, peningkatan jumlah pelaku UMKM, dan penyediaan akses pembiayaan yang mudah dan tanpa bunga (0%).
“Program ini hadir sebagai jawaban atas kebutuhan pelaku usaha kecil yang selama ini masih mengandalkan pinjaman dari rentenir. Kami ingin menghadirkan solusi nyata dan aman melalui lembaga keuangan formal,” ujar Neni.
Wali Kota juga menekankan pentingnya keterlibatan BPS dalam evaluasi dampak program, khususnya terhadap penurunan angka kemiskinan di Kota Bontang. Di sisi lain, keterlibatan lintas sektor mulai dari pemerintah, lembaga keuangan, dan masyarakat menjadi kekuatan utama dalam menjalankan program ini.
Sebagai informasi, Kredit Bontang Kreatif merupakan bagian dari program Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD), dengan prinsip Kredibel, Adil, Transparan, dan Inovatif. Diharapkan program ini menjadi tonggak penting dalam mewujudkan kemandirian ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Bontang.
Dalam acara tersebut dilaksanakan penyerahan secara simbolis dan tanda tangan calon debitur siap akad dan testimoni debitur yang diwakili empat orang yaitu Sumainah, Siti Sudaryati, Cipuk Artanika dan Saropah.
Acara dilanjutkan dengan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Pembayaran Cashless Rusunawa antara Pimpinan Bankaltimtara Cabang Bontang dan Kepala UPT Rusunawa, serta Penandatanganan Berita Acara Penyerahan Perangkat UE Reader antara Pimpinan Bankaltimtara Cabang Bontang dan Kepala Badan Pendapatan Daerah Kota Bontang.(*)
