PAMEKASAN,Newscakrawala.id
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pamekasan Kanwil Kemenkumham Jawa Timur salah satu Lapas Pilot Project pelaksanaan rehabilitasi pemasyarakatan.
Kali ini Lapas Kelas IIA Pamekasan menyelenggarakan kegiatan Family Support Group (FSG) dalam program rehabilitasi tahun 2024.
Kegiatan ini diikuti oleh warga binaan peserta rehabilitasi dengan menghadirkan keluarga masing-masing peserta, berlangsung pada Sabtu, (20/04/2024).
Seno Utomo, Kalapas Kelas IIA Pamekasan mengatakan, untuk tahun 2024 kali ini program rehabilitasi di Lapas kelas IIA Pamekasan diikuti oleh 110 orang warga binaan , dari jumlah 110 orang warga binaan dengan rincian 70 rehabilitasi sosial dan 40 rehabilitasi medis.
Sedangkan untuk FSG jumlah peserta yang mengikuti sebanyak 35 orang WBP dan 93 keluarga WBP.
Lanjut Seno menyampaikan bahwa kegiatan Family Support Group ini merupakan salah satu bagian yang menunjang keberhasilan program rehabilitasi, yang bertujuan untuk menjadikan keluarga sebagai sumber kekuatan untuk menyongsong kehidupan yang lebih baik di masa depan bagi para warga binaan peserta rehabilitasi.
“Family Support Group atau kelompok pendukung keluarga adalah orang-orang terdekat yang saling mendukung satu sama lain dalam menghadapi masalah adiksi yang dihadapi oleh para warga binaan peserta rehabilitasi,” ucap Kalapas Seno utomo.
Kegiatan Family Support Group ini hanya dapat dihadiri oleh keluarga inti yang tidak lain adalah orang tua, istri, serta anak-anak para warga binaan peserta rehabilitasi,tuturnya menambahkan.
Ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan dalam FSG ini antara lain sosialisasi program rehabilitasi keluarga WBP, temu akrab (sungkem), dan penempelan harapan di pohon harapan yang dilakukan oleh keluarga WBP,urainya Kalapas Seno.
Menurutnya, tujuan dari diadakannya kegiatan FSG ini adalah untuk memberikan edukasi, informasi, pemahaman mengenai program rehabilitasi, dan pentingnya peranan serta dukungan keluarga dalam proses pemulihan para peserta, agar saat bebas para warga binaan peserta rehabilitasi tidak kembali menggunakan zak adiktif dan obat-obatan terlarang lagi.

Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Raden Dhaksena Lapas Pamekasan ini dibuka oleh Seno Utomo selaku Kalapas kelas IIA Pamekasan yang juga dihadiri oleh Kasi binadik, Kasubsi bimkemaswat dan Staf.(an/ifa)