SAMBALIUNG – Rangkaian kegiatan Abutta Banua dalam rangka Hari Jadi ke-23 Kelurahan Sambaliung dan HUT ke-5 PKL Basuli resmi ditutup pada Rabu (06/08/2025). Penutupan berlangsung meriah di Panggung Depan Keraton Sambaliung, dan dilakukan langsung oleh Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Berau, Drs. Warji, mewakili Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas.
Acara penutupan ini sekaligus dirangkai dengan penyerahan hadiah bagi para pemenang berbagai lomba yang telah digelar sejak 31 Juli hingga 6 Agustus. Kegiatan Abutta Banua sendiri sukses menyatukan elemen budaya, seni, serta perekonomian masyarakat melalui keterlibatan UMKM dan PKL lokal.
Lurah Sambaliung, Iskandar Zulkarnain, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya kegiatan dengan lancar. Ia menegaskan bahwa tujuan utama Abutta Banua adalah sebagai pengingat pentingnya tradisi dan budaya Sambaliung, serta untuk mempererat hubungan antarwarga.
“Dengan terlaksananya kegiatan ini, semoga kita bisa terus melestarikan adat dan budaya Sambaliung. Kolaborasi antara seni dan budaya harus terus dibangun untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya budaya,” ujar Iskandar.
Sementara itu, Drs. Warji menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada panitia pelaksana, jajaran Kelurahan Sambaliung, serta seluruh masyarakat yang telah turut menyukseskan rangkaian acara.
“Kegiatan seperti ini bukan hanya menghadirkan hiburan, tapi juga menjadi sarana pelestarian budaya daerah, memperkuat hubungan sosial, dan mendorong pertumbuhan ekonomi melalui gelaran UMKM dari para PKL Basuli,” ungkapnya.
Ia berharap, Abutta Banua bisa terus dilaksanakan setiap tahun secara konsisten dan semakin meriah agar memberi dampak positif terhadap perekonomian lokal.
Warji juga mengajak masyarakat Sambaliung untuk tetap menjaga kearifan lokal di tengah arus modernisasi, mengingat wilayah ini dihuni oleh masyarakat dengan beragam suku dan budaya.
“Mari jadikan momen ini sebagai semangat untuk menjaga lingkungan dan membangun Kelurahan Sambaliung yang lebih baik, harmonis, dan tetap berbudaya,” tutupnya.(*)
