Berau – Pemerintah Kabupaten Berau memastikan tak ada warga rentan yang dibiarkan berjuang sendiri. Lansia, penyandang disabilitas, hingga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) tetap menjadi prioritas penerima bantuan sosial (Bansos) dari Kementerian Sosial melalui program Keluarga Harapan (PKH).
Kepala Dinas Sosial Berau , Iswahyudi menegaskan, setiap usulan penerima bansos berasal dari kampung dan kelurahan, lalu masuk ke sistem nasional sebelum diverifikasi oleh pusat.
“Kalau masih ada lansia, difabel, atau kondisi miskin dalam keluarga itu, maka mereka tetap bisa dibantu. Evaluasi memang dilakukan pusat, tapi daerah punya peran penting dalam pendataan dan pendampingan,” jelasnya.
Tak jarang, penyaluran dilakukan dengan cara-cara humanis. Ada lansia yang sakit parah hingga tak mampu datang ke kantor kampung, aparat pun rela mengantar langsung bantuan ke rumah.
“Pelayanan nomor satu. Kalau penerima tidak bisa hadir, kami jemput bola. Bahkan pernah hanya sekadar membantu tanda tangan, lalu menyerahkan bantuannya di rumah,” kisahnya.
Untuk ODGJ maupun difabel, mekanisme pencairan dilakukan melalui wali, keluarga, atau surat kuasa. Prinsipnya, mereka tetap dijamin haknya. Namun ada pula cerita lain keluarga yang awalnya rutin menerima bansos tiba-tiba terhenti karena sistem membaca ada anggota keluarga yang sudah bekerja dengan gaji di atas UMR.
“Sistem langsung mencatat, sehingga satu kartu keluarga dianggap tidak miskin lagi. Kadang ini yang bikin masyarakat kaget,” tambahnya.
Dinas Sosial pun mengingatkan, pendataan adalah kunci. Warga bisa aktif melapor ke RT atau kampung bila ada tetangga yang layak menerima tapi belum terdaftar. Bahkan, aduan bisa langsung disampaikan ke hotline 0822-5480-9119 yang aktif 24 jam.
“Jangan biarkan ada lansia sebatang kara, difabel, atau ODGJ yang luput dari perhatian. Kepedulian masyarakat itu penting. Kalau ada yang keliru, segera laporkan agar bisa kami tindaklanjuti,” tegasnya.
Dengan pola kerja sama antara pemerintah daerah, kampung, dan masyarakat, Berau ingin memastikan bansos benar-benar hadir bagi mereka yang paling membutuhkan.(*)